Bolmut, KOMENTAR – Dana Desa harus diakui telah memberikan manfaat besar kepada masyarakat. Sangat diharapkan pengelolaan Dandes sendiri harus sesuai dengan peraturan yang berlaku agar supaya terhindar dari masalah dikemudian hari. Untuk menjamin hal tersebut, Pemda Bolmut pun telah menerapkan sistem non tunai dengan menggunakan aplikasi Kasda Online versi 2.0. Hal ini disampaikan Sekda Dr Drs Ji Asripan Nani MSi, saat membuka Sosialisasi dan Implementasi Aplikasi Kasda Versi 2.0 Untuk Pemerintah Desa yang digelar di Hotel Arya Duta, Senin (7/10).
Lebih lanjut dalam sambutannya Nani mengatakan pemda telah mengalokasikan anggaran ADD sesuai dengan peraturan yang ada, yaitu 10% dari dana perimbangan APBD setelah dikeluarkan dana DAK.
Hal merupakan bagian dari komitmen Pemda dalam menyokong pelaksanaan program peningkatan kapasitas desa serta peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui Dandes. Dia berharap penerapan Kasta Online versi 2.0 akan mengarahkan pengelolaan keuangan melalui Dandes selalu sesuai dengan peraturan yang berlaku agar supaya terhindar dari masalah dikemudian hari.
Penerapan aplikasi Kasda Online ini tandanya, sudah sejalan dengan edaran menteri Dalam Negeri dalam pengimplementasian transaksi non tunai mulai 1 januari 2018.
Untuk itu, Bank SulutGo berupaya mendukung solusi pengelolaan keuangan pemerintah daerah secara non tunai, salah satunya dengan Aplikasi Kasda Online versi 2.0.
” Penerapan kasda online ini memberikan manfaat kepada pemerintah kabupaten maupun pemerintah desa dari sisi keamanan, kemudahan, dan kecepatan dalam bertransaksi. Dari sisi keamanan sendiri aplikasi kasda online akan diawasi oleh tiga pihak dan menggunakan One Time Password yangvmerupakan salah satu cara transaksi dalam dunia digital sekarang ini,” kuncinya. (fed)
Komentar