Minut, KOMENTAR – Kepala Kemenag Minut Pendeta Anneke M Purukan kukuhkan panitera dan dewan hakim Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXVIII tahun 2020 di Masjid Miftahul Jannah Watutumou II Kecamatan Kalawat, Minahasa Utara (Minut).
Menurut Purukan, bahwa kegiatan MTQ merupakan salah satu implementasi sunnah Nabi, membaca Al Qur’an menjadi menjadi cahaya kehidupan khususnya bagi saudara-saudara yang beragama Islam.”MTQ adalah sunnah Nabi yang menjadi wahana permersatu umat, MTQ juga merupakan bagian dari pengenalan dan syiar islam yang harus disampaikan melalui lantunan ayat- ayat suci Al Qur’an sehingga umat Islam yang mendengarkan lantunan semakin tergugah untuk terus mempelajari Al Qur’an,” jelasnya
“Saya berharap kegiatan MTQ ini tidak hanya sekedar kegiatan seremoni tetapi harus menjadi barometer untuk mengukur sejauh mana kita sebagai umat Islam mampu mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Al Qur’an,”harapnya.
Diketahui kegiatan digelar selama 3 (tiga) hari, Jumat tanggal 13 hingga Minggu15 Maret dibuka oleh Bupati Minahasa Utara Vonny Anneke Panambunan. Sedangkan para peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah sekira 65 orang yang merupakan kafilah-kafilah utusan KUA se-Minut. Sebagai Ketua Panitia adalah Anggota DPRD Minut H. Azhar, yang juga selaku wakil ketua LPTQ. (rom)
Adapun kategori yang dilombakan serta jumlah peserta yang mengikutinya sebagai berikut:
1. Tartil Qur’an 15 peserta
2. Tilawah anak” 12 peserta
3. Tilawah remaja 6 peserta
4. Tilawah dewasa 4 peserta
5. Syarhil Qur’an 5 grup
6. Fahmil Qur’an 6 grup
7. Hifzil Qur’an 1 juz 11 peserta
8. Hifzil Qur’an 5 juz 2 peserta
9. Khat kontemporer 2 peserta
10.Khat hiasan mushaf 2 peserta
Komentar