Pilkada Sedot Rp 63 Miliar APBD Minsel

Minsel59 Dilihat

Amurang, KOMENTAR – Pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang puncaknya di hari pencoblosan pada 9 Desember, cukup menguras anggaran APBD Minsel 2020. Setidaknya total untuk dana hibah bagi lembaga penyelenggara dan pengamanan mencapai Rp 63 miliar. Ini belum masuk ke instansi internal yang terkait dengan pelaksanaan Pilkada.

Dari data yang diperoleh wartawan harian ini dana Rp 63 miliar dibagi untuk empat lembaga. Terbesar diperuntukkan bagi KPU dengan jumlah Rp 42 miliar. Menyusul Bawaslu yang kebagian Rp 17 miliar. Sedangkan Polres Minsel dan Kodim 1302 masing-masing mendapat Rp 3 miliar dan Rp 1 miliar. Seluruh anggaran sudah 100 persen ditransfer dari rekening daerah.

Dana yang cukup besar ini diharapkan mampu menjawab keinginan masyarakat berupa Pilkada aman dan jujur serta menghasilkan pemimpin yang benar-benar demokrastis juga berkualitas. Jangan sampai malah terjadi penyanderaan terhadap pilihan rakyat. Apalagi dimasa pendemi seperti sekarang dan terjadi kesulitan ekonomi.

“Kalau melihat anggaran yang telah disusun dan sesuai juga laporan sudah 100 persen ditransfer. Kami sangat berharap dengan anggaran sebesar itu, seluruh pihak dapat menjaga Pilkada jujur dan adil serta aman. Kan pertaruhannya besar bagi daerah dan masyarakat, jangan sampai terjadi rekayasa sehingga hasilnya tidak sesuai asas demokrasi,” sebut Djony Pojoh dari kalangan LSM.(vtr)

Komentar