Veronika Horohiung, Sosok Ahli Waris Penerima Gelar Pahlawan Almarhum Bataha Santiago

Jakarta, KOMENTAR- Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memberikan gelar Pahlawan Nasional kepada sejumlah tokoh yang berjasa bagi bangsa dan negara, di Hari Pahlawan 10 November 2023.

Dalam acara penganugerahan yang digelar di Istana Negara, Jumat, Pukul 10.00 WIB, dihadiri oleh para ahli waris dari para tokoh yang sekaligus mewakili para penerima gelar dan penghargaan.

Perempuan bernama lengkap Veronika Horohiung, MPd, yang menjadi ahli waris penerima gelar Pahlawan Nasional Almarhum Bataha Santiago.

Saat diwawancarai melalui via whatsapp, anak ketiga dari pengusul Bataha Santiago almarhum Drs Aldus Horohiung dan Estefintje Paparang
menceritakan sedikit soal dirinya menjadi ahli waris penerima gelar Pahlawan Nasional dari Bataha Santiago.

Diakuinya, sekitar tahun 2016 ada seminar tentang Pahlawan Santiago yang kebetulan narasumbernya adalah almarhum papa saya Aldius Horohiung. Pada waktu itu adalah rencana untuk mengusulkan Santiago untuk menjadi Pahlawan Nasional.

“Kemudian atas inisiatif dari almarhum Papa dan keluarga, maka kami memproses berkasnya ke Dinas Sosial Provinsi dan Kementerian Sosial. Sebelumnya sudah memproses dan melengkapai berkasnya. Setelah melewati proses panjang dan butuh perjuangan di Kementerian Sosial, lalu dikeluarkan surat bahwa Pahlawan Santiago sudah dianggap layak untuk menjadi Pahlawan Nasional,”ungkap Isteri dari Micky Tulung.

Lanjutnya, dari tim Kepahlawanan pusat menyampaikan bahwa telah lolos verfikasi dan tinggal menunggu dari kepresidenan. Namun pada Tahun 2017 dan seterusnya belum juga dikukuhkan tapi Gubernur selalu merekomendasi melalui Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Utara.

“Hingga tiba saatnya akhirnya Presiden Joko Widodo menganugerahkan gelar Pahlawan pada almarhum Bataha Santiago bertepatan dengan Hari Pahlawan 10 November 2023,” ujar Vero yang juga Guru di SMA Rex Mundi Manado.

Ia menambahkan, menajdi ahli waris karena pertama tokohnya sudah almarhum, jadi ahli waris itu harus ada hubungan keluarga. Jadi kalau keluarga itu banyak tapi Horohiung masuk sila sila keterunan Bataha Santiago.

“Karena almarhum Papa juga yang menulis naskah Bataha, buat riset tentang Bataha, dan proses  pengusulan ini, maka data ahli waris pake Horohing sebagai generasi generasi ke 10 dari Bataha Santiago,” sebut dia.

Veronika bersama keluarga juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang terus mendukung dan memperjuangkan sosok Pahlawan Bataha Santigo sampai menjadi Pahlawan Nasional.

“Atas nama pribadi dan keluarga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sangihe, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan semua pihak yang tak dapat sebutkan satu-persatu yang terus mendukung dan memperjuankan sosok almarhum Bataha Santiago menjadi Pahlawan Nasional, kiranya Tuhan memberkati kita semua,” pungkasnya.(vil)

Tahun ini ada enam tokoh yang menerima gelar Pahlawan Nasional tersebut:
1) Almarhum Ida Dewa Agung Jambe (Bali)
2) Alamrhum Bataha Santiago (Sulawesi Utara)
3) Almarhum M Tabrani (Jawa Timur)
4) Almarhuma Ratu Kalinyamat (Jawa Tengah)
5) Almarhum K.H Abdul Chalim ( Jawa Barat)
6 Almarhum K.H Ahmad Hanafiah (Lampung

Komentar